Fastboot: Pengertian, Fitur dan Cara Menggunakan

Fastboot

Pernahkah kamu merasa tidak puas dengan performa atau fitur bawaan ponsel Androidmu? Jika iya, kenalan yuk dengan Fastboot, teman baru untuk membuka potensi maksimal ponsel Androidmu!

Fastboot bukanlah sekadar alat transfer file biasa. Mode komunikasi spesial ini layaknya pintu rahasia menuju “bengkel” tersembunyi di balik sistem Android.

Lewat alat ini, kamu bisa melakukan modifikasi mendalam, mulai dari menginstal firmware baru, membuka akses root, hingga menghapus data secara menyeluruh.

Ingin tahu lebih dalam tentang kemampuan dan cara memanfaatkannya? Yuk ikuti langkah-langkah mudah dalam artikel ini. Bersama alat ini, wujudkan pengalaman Android yang sesuai impianmu!

Baca juga: 5 Rekomendasi HP Harga 3 Jutaan dengan RAM 8 GB

Apa itu Fastboot?

Fastboot
Fastboot. Source: Youtube.

Fastboot merupakan sebuah mode komunikasi yang digunakan untuk berkomunikasi antara perangkat Android dengan komputer.

Mode ini memungkinkan kamu untuk melakukan berbagai macam aktivitas, seperti flashing firmware, rooting, dan menghapus data.

Alat ini juga adalah mode yang berbeda dari mode Recovery. Mode Recovery digunakan untuk melakukan operasi pemulihan, seperti menghapus data, menginstal firmware, dan factory reset.

Mode ini biasa digunakan untuk melakukan operasi yang lebih lanjut, seperti flashing firmware kustom, rooting, dan debugging.

Baca juga: Cara Mengatasi HP Android yang Lupa Kata Sandi Tanpa Reset

Fitur

Fastboot
Fastboot. Source: Republica.pe.

Berikut adalah beberapa fitur yang dapat kamu lakukan dengan menggunakannya.

Flashing Firmware

Firmware adalah perangkat lunak yang mengatur cara kerja perangkat Android. Firmware terdiri dari berbagai macam komponen, seperti kernel, sistem operasi, dan aplikasi bawaan.

Alat ini dapat digunakan untuk flashing firmware baru ke perangkat Android. Dengan flashing firmware baru, pengguna dapat memperbaiki masalah pada perangkat Android, atau meningkatkan performanya.

Untuk flashing firmware menggunakannya, pengguna memerlukan firmware yang sesuai dengan perangkat Android yang digunakan. Firmware dapat diunduh dari situs web resmi produsen perangkat Android, atau dari situs web pihak ketiga.

Rooting

Rooting adalah proses mendapatkan akses superuser ke perangkat Android. Dengan rooting, pengguna dapat menginstal aplikasi dan melakukan perubahan pada perangkat Android yang biasanya tidak dapat dilakukan.

Alat ini dapat digunakan untuk rooting perangkat Android. Untuk rooting perangkat Android menggunakannya, pengguna memerlukan aplikasi rooting yang sesuai dengan perangkat Android yang digunakan.

Menghapus Data

Fastboot dapat digunakan untuk menghapus semua data dari perangkat Android. Hal ini dapat berguna jika pengguna ingin menjual atau memberikan perangkat Android kepada orang lain.

Menghapus data di alat ini sangat aman, asalkan kamu tahu cara melakukannya dengan benar. Ketika kamu menghapus data, semua data di perangkat Android akan dihapus secara permanen, termasuk foto, video, kontak, pesan, aplikasi, dan pengaturan.

Baca juga: Cara Melihat RAM HP Android Semua Merek

Cara Menggunakan

Fastboot
Fastboot. Source: Youtube.

Untuk menggunakan alat ini, kamu memerlukan komputer dan kabel USB. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Hubungkan perangkat Android ke komputer menggunakan kabel USB.
  2. Matikan perangkat Android.
  3. Masuk ke mode Fastboot dengan menekan tombol kombinasi tertentu. Tombol kombinasi ini berbeda-beda untuk setiap perangkat Android.
  4. Buka terminal atau command prompt di komputer.
  5. Masukkan perintah berikut “fastboot devices”. Perintah ini akan menampilkan daftar perangkat Android yang terdeteksi oleh komputer.
  6. Masukkan perintah berikut untuk menjalankan mode “fastboot boot”. Perintah ini akan memulai perangkat Android dalam mode tersebut.
  7. Setelah perangkat Android masuk ke mode ini, kamu dapat mulai menggunakan fitur-fiturnya.

Berikut adalah tombol kombinasi untuk masuk ke modenya pada beberapa perangkat Android populer:

  • Perangkat Samsung: Volume down + power
  • Perangkat Xiaomi: Volume down + power
  • Perangkat OPPO: Volume down + power
  • Perangkat Vivo: Volume down + power

Berikut adalah beberapa perintah Fastboot yang umum digunakan:

  • Flash: Perintah ini digunakan untuk flashing firmware > fastboot flash <part> <file>
  • Erase: Perintah ini digunakan untuk menghapus partisi > fastboot erase <part>
  • Reboot: Perintah ini digunakan untuk me-reboot perangkat Android > fastboot reboot

Fastboot adalah fitur yang sangat powerful yang dapat digunakan untuk berbagai macam aktivitas pada perangkat Android. Namun, alat in juga dapat berbahaya jika digunakan secara tidak benar.

Oleh karena itu, penting untuk memahami cara menggunakannya dengan benar sebelum menggunakannya. Semoga artikel ini dapat membantu kamu memahaminya dengan lebih baik.

Baca juga: Cara Ngeprint Lewat HP Android dan iOS ke Semua Model Printer!

Liburan akhir tahun sudah di depan mata, saatnya untuk bersenang-senang bermain game bersama teman-teman. Agar pengalaman bermain game kamu semakin seru, jangan lupa untuk top up game di VCGamers Marketplace.


Mau Dapat Informasi Terbaru di Dunia Web-3, Game, dan Teknologi Metaverse?

Yuk isi email kamu di bawah!