4 Fakta Doma Iblis Bulan Atas

Doma

Doma merupakan iblis yang menduduki posisi sebagai salah satu anggota Iblis Bulan Atas. Dan di artikel ini kita akan membahas beberapa fakta tentang Doma.

Dia tampil sebagai elemen vital dalam kekuatan pasukan elit yang setia melayani Muzan, antagonis utama dalam narasi Kimetsu no Yaiba. Keberadaannya menjadi penegasan dari kekuatan yang dimiliki oleh kelompok Iblis Bulan Atas yang menjadi ujung tombak Muzan.

Dalam perkembangan cerita baik dalam versi anime maupun manga Kimetsu no Yaiba, Doma diposisikan sebagai Iblis Bulan Atas terkuat kedua setelah sosok yang sangat dihormati, Kokushibo.

Meskipun kedua individu ini sama-sama mengemban peran sebagai Iblis Bulan Atas, dinamika hubungan antara Doma dan Akaza menciptakan sebuah ketegangan tersendiri. Meskipun seiring dengan keanggotaan mereka dalam kelompok yang sama, kedua karakter ini tidak terlalu akrab satu sama lain, memunculkan lapisan kompleksitas dalam dinamika antaranggota Iblis Bulan Atas.

Puncak dari perjalanan Doma terjadi dalam Chapter 166 dari manga Kimetsu no Yaiba, di mana karakter ini menghadapi kematiannya saat Infinity Castle, markas besar Muzan, diserbu oleh Korps Pemburu Iblis.

Momen ini menjadi puncak dramatisasi dalam alur cerita, menandai akhir dari peran Doma dalam pertarungan melawan para pahlawan yang bertekad menghentikan kejahatan yang diusung oleh Iblis Bulan Atas.

Dengan demikian, keberadaan dan peran Doma tidak hanya sebagai elemen pembangun kekuatan Iblis Bulan Atas, tetapi juga sebagai karakter yang memperkaya konflik dan ketegangan dalam dunia Kimetsu no Yaiba.

Berikut adalah beberapa fakta mengenai Doma yang harus kamu ketahui!

Baca juga: Fakta Unik Tsuru One Piece, Harus Tahu!

Pemakan Wanita

Doma
Doma. Source: One Esports

Salah satu ciri khas yang dimiliki oleh Doma adalah kegemarannya untuk memakan atau menghisap darah wanita, sebuah sifat yang pertama kali terungkap oleh Shinobu Kocho.

Shinobu, seorang Hashira Serangga, mengungkapkan kebiasaan ini dalam Manga Kimetsu no Yaiba Chapter 165-166. Pada saat itu, Shinobu bekerja sama dengan Kanao Tsuyuri untuk meracik ramuan yang dirancang khusus untuk membunuh Doma.

Dengan keyakinan penuh, Shinobu yakin bahwa Doma akan tergoda untuk menghisap darahnya. Keanehan ini menunjukkan sifat yang lebih dalam dari karakter Doma dan menambahkan lapisan kompleksitas pada cerita.

Baca juga: 5 Fakta Rahasia Hashira yang Harus Kamu Ketahui

Mampu Menjadikan Darahnya jadi Es

Doma
Doma. Source: Kimetsu no Yaiba Wiki -Fandom

Pada saat-saat terakhir hidupnya, ketika Doma hampir mati akibat menyerap tubuh Shinobu yang telah diracuni, Inosuke dan Kanao bersiap-siap untuk memenggal lehernya.

Namun, mereka menemui kesulitan karena Doma masih memiliki kekuatan yang luar biasa. Doma kemudian memperlihatkan kemampuannya dalam menggunakan teknik darah iblis es, suatu bentuk Cryokinesis.

Keahliannya tidak hanya terbatas pada kemampuan membekukan lawan, tetapi juga menghasilkan es yang mematikan bagi siapapun yang menghirupnya.

Es dan embun yang dihasilkan oleh teknik darah iblis ini mampu merusak sel paru-paru lawannya, menyebabkan kematian dan kesulitan bernapas. Hal ini menambah dimensi keganasan dan kekuatan yang dimiliki oleh Doma, menunjukkan betapa mematikannya teknik tersebut dalam pertarungan.

Overdosis Wisteria

Meskipun awalnya tampaknya Shinobu tidak akan berhasil membalas dendam atas kematian kakaknya, Kanae Kocho yang tewas oleh tangan Doma, keadaannya sebenarnya berbeda. Shinobu ternyata berhasil melemahkan Doma dengan menggunakan racun yang diraciknya sendiri dan disuntikkan ke dalam tubuhnya.

Ironisnya, sebagai Iblis Bulan Atas, Doma seharusnya kebal terhadap racun bunga wisteria, sebuah kenyataan yang diakui oleh Doma sendiri. Namun, Shinobu berhasil menciptakan suatu formula yang membuat tubuh Doma yang memiliki berat 37 kilogram menjadi penuh dengan racun bunga wisteria.

Dosis racun yang ditanamkan setara dengan 70 kali lipat lebih besar dari dosis yang bisa menyebabkan kematian. Selain itu, Shinobu juga menambahkan racun yang merusak kemampuan regenerasi iblis, bahkan pada Iblis Bulan Atas sekalipun.

Akibatnya, regenerasi Doma terhambat, dan Inosuke serta Kanao pun dapat memotong lehernya, mengalahkan salah satu kemampuan andalannya yang gagal melakukan regenerasi. Kejadian ini menunjukkan kegeniusan Shinobu dalam menghadapi musuh yang kuat dan mengungkapkan strategi yang cerdik untuk mengatasi kelemahan lawannya.

Baca juga: Fakta-fakta Kenshin Himura, Sang Legenda dari Samurai X

Pertemuan di Akhirat

Setelah meninggal, Doma mengalami pertemuan dengan Shinobu di alam akhirat. Dalam momen ini, Doma terlihat bingung dalam mengidentifikasi wanita di hadapannya, apakah itu Shinobu atau Kanae.

Dan akhirnya, Doma tidak hanya mengakui kecantikan Shinobu, tetapi juga menggambarkannya sebagai sosok yang sangat cantik dan imut. Dengan ekspresi penuh pesona, Doma bahkan mengajak Shinobu untuk pergi bersamanya, menciptakan momen yang memikat di alam akhirat.

Namun, harapan Doma segera bertepuk sebelah tangan ketika Shinobu dengan tegas menolak tawarannya, menunjukkan bahwa cinta dari arwah Doma tidak dapat merayu hati Shinobu di dunia setelah kematian. Momen ini memberikan sentuhan dramatis dan misterius dalam narasi, menyelipkan elemen romantis dan kejutan di akhir cerita.

Baca juga: Deretan Fakta Hubungan Eren dan Mikasa di Attack on Titan!

Demikianlah pembahasan kita kali ini mengenai fakta Doma di anime Demon Slayer.

Jangan lupa untuk top up game terlengkap, murah dan cepat di VCGamers Marketplace sekarang juga!


Mau Dapat Informasi Terbaru di Dunia Web-3, Game, dan Teknologi Metaverse?

Yuk isi email kamu di bawah!