RRQ Hoshi Resmi Umumkan Liam Farewell

Kesedian mungkin sedang menimpa fans dari RRQ Hoshi, sebab tim Mobile Legends tersebut resi mengumumkan liam farewell dari tim.

Kabar duka datang dari salah satu tim mobile legends Indonesia, RRQ Hoshi, setelah resmi mengumumkan perpisahan salah satu pemainnya Liam.

Dengan mengunggah videonya ke kanal YouTube RRQ, terlihat ada sosok Liam yang mengucapkan selamat tinggal. Tak hanya itu, ia juga mengucapkan terima kasih kepada timnya.

Tak hanya itu, RRQ Hoshi juga mengucapkan selamat tinggal kepada liam farewell melalui akun Instagram miliknya. Sudah 5 tahun sejak Liam bergabung dengan tim yang tampaknya membuat nama untuk dirinya sendiri. Karirnya dimulai di MPL ID season 2, sebelum RRQ berubah nama menjadi RRQ Hoshi hingga saat ini.

Prestasi Sebelum Liam Farewell dari RRQ Hoshi

Dalam membela RRQ, Hoshi telah meraih banyak kesuksesan tim, seperti:

• Juara 1 MPL ID season 8 – 2021
• Juara 1 MPL ID season 6 – 2020
• Juara 2 Kejuaraan Dunia M1 – 2019
• Juara 2 MPL ID season 4 – 2019
• Juara 1 Mobile Star League season 2 – 2019
• Juara 1 MPL Indonesia Musim 2 – 2018
• Liga Bintang Seluler musim 1 – 2018
• Juara 3 Piala Asia Tenggara MLBB – 2018

Sebelum resmi pergi, Liam rehat sejenak dari kompetisi. Dia sendiri dikenal sebagai bapak Akai Indonesia karena dikenal pandai menggunakan bintang. Belum diketahui di mana Liam akan mendarat.

Kepergian pemain ini tentu sangat disayangkan, karena ia merupakan pemain berpengalaman di tim RRQ Hoshi. Banyak fans yang merasa kehilangan Liam yang keluar dari tim.

Dimanapun itu, kami berharap Liam farewell menjadi yang terbaik dan kami berharap dia akan sukses di masa depan. 

Sebelum bergabung dengan RRQ O2 di MPL Season 2 tahun lalu, Liam meninggalkan tim bernama 404 NF. Rumah bagi 100-200 orang, Liam berada di tim Royal One dan tidak tahu menemukan karir sebagai pemain profesional, karena dia masih bekerja di ritel saat itu.

Menghubungi salah satu pemain Elite8 untuk menggantikan Fabiense yang kini bergabung dengan Victim Esports untuk mengikuti turnamen tahun 2017. Bahkan, tidak semua pemain mengikuti ajang IGC IGC.

Dari yang awalnya hanya hobi, akhirnya Liam memutuskan untuk fokus menjadi pemain profesional dengan mengikuti Elite8 di turnamen MSC 2017. Bahkan, pemain yang sebelumnya berjuluk E8KING ini berhasil menempati posisi kedua.

Usai event MSC 2017, Elite8 berencana membuat tim Mobile Legends yang lebih serius. Namun, Liam dan kawan-kawan memutuskan untuk tidak bergabung karena tidak ingin terikat, asalkan hanya iseng-iseng.

Meski Chou yang diturunkan di turnamen tersebut berhasil memperkenalkan namanya, sayangnya belum ada informasi lebih lanjut mengenai pemain yang memperkuat RRQ Sena MDL ini. Sebab di Elite8 Liam juga tidak resmi menjadi pemain, melainkan hanya ikut menggunakan nama tim di turnamen.

Bahkan, Liam mendapat tawaran dari O2 yang saat itu penuh dengan Marsha dan Instinct. Namun, pemain Tanker ini menolak untuk bergabung dengan tim. Sampai tawaran ketiga, dan Lemon datang untuk memintanya segera. Alih-alih langsung ke MPL Season 2, para pemain ini harus mencoba di beberapa turnamen, seperti Piala Garuda.

Dengan kekalahan turnamen tersebut, Liam pun sempat mendapat tekanan mental melalui komentar-komentar dari pengguna yang menuduhnya kalah RRQ.

Saat itu, Instinct menjadi sosok penyelamat karena mampu membangkitkan semangat. Di MPL Season 2, Liam jelas-jelas sosok yang sangat mengintimidasi dan memimpin tim menjadi juara.

Baca juga: Mengenal Lebih Dekat RRQ Vyn, Yuk Intip Profilnya

Tanggapan Xin Mengenai Liam Farewell

Salah satu veteran Mobile Legends RRQ, Hoshi, memutuskan untuk berpisah. Veteran tersebut adalah Liam, pengguna dari Akai Indonesia. Liam harus memimpin subdrawing dengan RRQ Hoshi dalam beberapa musim terakhir. Pemain RRQ lainnya, Hoshi, Xin memberikan pendapatnya tentang Liam Farewell dari RRQ.

Liam dikenal dengan kemampuannya menggunakan hero Akai. Keduanya menjadi ikon, Liam sudah memutuskan untuk pamit, karena Liam jarang mendapat waktu bermain di liga RRQ Hoshi musim lalu.

Perpisahan Liam dari RRQ, tentu saja, merupakan pendekatan terbaik bagi kedua belah pihak. Bangsan, penghormatan dekat Xin, pernah memainkan Liam untuk kancah kompetisi Mobile Legends, salah satunya Piala Dunia M1, meski mereka finis di urutan kedua.

Liam mungkin adalah salah satu legenda pada saat yang sama dengan Tuturu dan Lemon, dan kali ini dia memutuskan untuk bercerai. Xin baru-baru ini menjawab mengapa Liam harus bergabung dengan RRQ Hoshi.

Livestream memberikan jawaban untuk XINNN melalui YouTube-nya. Bangsan menambahkan alasan lain mengapa Liam mengucapkan selamat tinggal, tapi kali ini di acara komedi.

Setelah sekitar 4 tahun di RRQ, apa jadinya Liam jika dia pindah ke tim lain atau memutuskan menjadi streamer seperti pensiunan pemain profesional lainnya. Tapi apapun itu, sebaiknya kedua belah pihak memutuskan masa depan mereka antara Liam dan tim RRQ.

Seorang pemain yang berposisi sebagai roamer relatif tidak mampu bersaing dengan pemain lain yang juga memperkuat tim ini. Selain Liam, nama lain seperti Vynnn atau Violence ada di posisi ini. Bahkan Vynnn terpilih menjadi anggota Timnas Indonesia di SEA Games 2021.

Selain alasan mekanis, Liam juga mengumumkan ingin rehat dari kompetisi Mobile Legends. Itu sebabnya Liam sepertinya tidak memperkuat MPL musim lalu. Namun, Liam adalah tokoh sejarah tim.

Hoshi telah bersama RRQ sejak musim MPL ke-2 dan telah berhasil memenangkan beberapa trofi. Misalnya, 2 trofi MPL Indonesia yang diberikan oleh Liam untuk memperkuat tim yang diciptakan pada 2013.

Baca juga: Hasil MSC 2022: RSG PH Jadi Jawara Setelah Kalahkan RRQ Hoshi!

Dapatkan berita game dan informasi menarik lainnya dari dunia game dan esports hanya di VCGamers. Buat kamu yang ingin top up game favoritmu, kunjungi VCGamers sekarang! Proses cepat dan harga murah!