Mengenal Dewa Nika dari Mythical Zoan Luffy
Pasti gak sedikit Vicigers selaku fans One Piece yang sudah tahu Dewa Nika selaku bentuk Mythical Zoan-nya Luffy. Namun apakah kamu semua sudah paham sampai ke detailnya?
Tak hanya yang sudah tersedia secara resmi, teori-teori yang beredar di kalangan fans juga seru loh untuk dibahas! Nah, jika kamu penasaran serba-serbinya, yuk cekidot ulasannya!
Diamonds MLBB Termurah!
12 (11+1 Bonus)Mobile LegendsBANGJEFF
Rp 8.00056%Rp 3.500110 DiamondsMobile LegendsRADJA DIAMOND
Rp 32.00010%Rp 28.60059 DiamondsMobile LegendsRADJA DIAMOND
Rp 19.00018%Rp 15.40012 DiamondsMobile LegendsRudyStorez
Rp 8.00055%Rp 3.600568 DiamondsMobile LegendsBV2SHOP
Rp 170.00015%Rp 143.000110 DiamondsMobile LegendsTopMur
Rp 32.00010%Rp 28.700110 DiamondsMobile LegendsBV2SHOP
Rp 32.00011%Rp 28.40044 DiamondsMobile LegendsRADJA DIAMOND
Rp 14.70021%Rp 11.500408 DiamondsMobile LegendsBV2SHOP
Rp 110.0004%Rp 104.800296 DiamondsMobile LegendsBV2SHOP
Rp 105.00027%Rp 75.900Baca juga:
Dewa Nika Sang Pelabrak Status Quo

Sudah menjadi pemahaman umum bahwa Luffy yang “dulu bukanlah yang sekarang”. Yap, ia berangkat sebagai pengguna Paramecia “terkuat” bertipe karet: Gomu-Gomu no Mi.
Agar ia bisa bertahan ketika melawan para pengguna buah dengan kekuatan maupun jenis yang lebih kuat, Eiichiro Oda Sensei bahkan sampai memperkenalkan ‘Haki’ (chp. 234).
Namun alih-alih ingin mengembalikan posisi Luffy serta buahnya menjadi yang terkuat, yang terjadi malah semakin kacau. Hierarki kekuatan antar jenis buah menjadi berantakan.
Karena itu, Oda Sensei lagi-lagi memberikan sebuah upaya ekstrim untuk mengembalikan status yang terkuat kepada sang protagonis utama, yakni dengan melabrak status quo.
Ini terjadi ketika ia memunculkan Gear 5 (chp. 1043). Tak cukup hanya memperkenalkannya sebagai Awakening dari Gomu-Gomu semata, ia malah merubah total identitas buahnya!
Praktik ini seperti “jalan pintas”. Alih-alih menciptakan bangunan plot yang dapat menarasikan bagaimana Luffy menjadi lebih kuat, ia malah memilih mengganti buahnya begitu saja.
Detail Dewa Nika

Konsep Dewa Nika sendiri masih belum terlalu jelas dipaparkan. Entah pengguna buah inilah sang Dewa Nika, atau si pemakan buah hanya meminjam kekuatannya – itupun belum ajek.
Yang pasti, kehadiran pengguna buah ini selalu membawa perubahan besar di dunia One Piece. Tak hanya itu, konsep kekuatannya-pun masih “tumpang tindih” dengan Gomu-Gomu.
Di satu sisi, bentuk wujud Dewa Nika sendiri masih merupakan mode Awakening dari Gomu-Gomu no Mi – yang mana masih terdapat limit waktu dan handicap di setiap penggunaannya.
Namun di sisi lain, buah ini dikatakan sebagai sebuah Zoan Mythical – yang mana jika mengikuti status quo selama ini, pengguna buah tersebut bisa gonta-ganti wujud sesuka hati.
Dan dalam bertempur kapasitasnya pun lebih mirip Awakening. Ia bisa memanipulasi keadaan sekitar se-“bebas” apapun yang ia mau: dewa “liberasi” yang fleksibel seperti karet.
Teori Dewa Nika

Nah, kesimpangsiuran itu membuka celah bagi banyak fans untuk mengembangkan berbagai teori mereka sendiri berkaitan dengan perkembangan Dewa Nika dan Luffy kedepannya.
Ada beragam teori yang cukup menarik untuk dibahas, khususnya berkaitan dengan kemampuan dan wujud Gear Luffy ke depannya. Agar lebih jelas, berikut pembahasannya:
Teori Gear 6
Karena buah Luffy sekarang menjadi Mythical Zoan Hito-Hito no Mi Model: Nika, maka nantinya akan ada wujud hibrida-nya, yang besar kemungkinan akan muncul sebagai Gear 6;
Teori Gear Reverse
Di beberapa chapter terakhir, Imu menunjukkan kemampuannya yakni ‘Domi Reversi’. Ini dapat mengubah wujud suatu mahluk menjadi mirip iblis, dengan sayap, tanduk, dan taring.
Dalam bentuk ini, si mahluk jadi lebih kuat dan berada dalam kontrol Imu. Banyak fans berteori bahwa nantinya Dewa Nika-lah satu-satunya yang bisa menetralisir kemampuan itu.
Kemampuan pembebasan dari kekangan sang ‘raja dunia’ inilah yang akan menjadi wujud terbaru Luffy dengan nama ‘Gear Reverse’ – sebagai kontra dari ‘Domi Reversie’-nya Imu.
Konsep ini merujuk pada cara Oda Sensei dalam merancang jurus ‘Gear’ yang diambil dari gigi percepatan mobil: umumnya 1 sampai 5 serta ‘Reverse’ yang berarti ‘mundur’.
Baca juga:
Nah itulah tadi pembahasan lengkap tentang Dewa Nika. Jika kamu merasa artikel ini bermanfaat, jangan lupa share juga ke sosial mediamu dan teman-teman yang lainnya ya!






