Saat ini mungkin kamu sudah menebak-nebak atau membuat prediksi harga GTA 6. Meskipun game tersebut belum hadir, namun sudah banyak gamers yang menantikannya.
Populer Rockstar dalam menghadirkan game berkualitas yang bikin betah dan seru karena misi-misi di dalamnya memang tidak perlu diragukan lagi. Jadi, wajar saja jika kemudian banyak pemain game yang menantikan game yang mereka rilis.
Antusias publik pada GTA VI sangat tinggi. Hal dapat dilihat dari video trailer GTA VI yang dirilis tiga bulan lalu.
Hingga kini, trailer berdurasi 1 menit dan 30 detik yang diupload langsung di kanal YouTube Rockstar telah ditonton hingga 184 juta kali. Hal itu rasanya cukup menjadi bukti kemahsyuran seri GTA di hati para pemain game.
Nah, pada trailer tersebut telah disebutkan bahwa game ini akan dirilis 2025 alias tahun depan. Kini kita hanya perlu bersabar untuk dapat memainkan game tersebut.
Tapi, mungkin sudah ada beberapa pihak yang sudah berspekulasi tentang harga game ini pada hari perilisannya kelak. Untuk lebih jelasnya, yuk simak prediksinya.
Baca juga: Tanggal Rilis GTA 6, Jangan Sampai Kelewatan!
Melihat hype-nya pemberitaan mengenai lineup terbaru waralaba Grand Theft Auto (GTA) mendatang, tidak heran banyak penggiat gaming yang berspekulasi secara liar soal berbagai hal di dalam game ini. Salah satunya menyikapi urusan harga game ini saat perilisannya kelak.
Tentu urusan banderol-membanderol merupakan hak prerogatif dari Rockstar selaku empunya franchise. Namun ini akan menjadi semakin menjadi-jadi melihat keberadaan berberapa faktor yang meliputi GTA 6 kelak.
Yang pertama tentu dari tingginya animo masyarakat. Besar kemungkinan game yang satu ini akan mengantongi salah satu gelar bergengsi Game of the Year (GOTY) sebagai judul yang paling dinanti (most anticipated games) untuk tahun 2024.
Ini sudah menjadi nilai jual tersendiri bagi Rockstar untuk membuka harga sebebas mereka! Di lain sisi, ini juga menjadi tantangan bagi sang developer untuk memberikan lineup yang ciamik dan tidak mengecewakan ekspektasi standar tinggi industri.
Dan ini berhubungan dengan faktor kedua: tingkat keseriusan pengembangan GTA 6. Sudah menjadi “rahasia umum” bahwa game ini merupakan lineup terkompleks sekaligus yang termahal dari waralaba GTA.
Tidak tanggung-tanggung, Rockstar juga sampai berani menerapkan teknologi terdepan di industri gaming saat ini guna mempersenjatai GTA 6. Ini yang membuat game GTA 6 kelak layak mengusung harga selangit.
Melihat ramainya trend GTA Roleplay yang saat ini banyak dimainkan sebagai mods GTA 5, Rockstar tentu tidak mengabaikan potensi tersebut.
Seakan mendengarkan kemauan fanbase mereka, maka GTA 6 nantinya dikabarkan akan hadir secara official sebagai game metaverse dengan fitur sandbox.
Tidak hanya itu, sistem perekonomiannya (in-game commerce) juga disebut-sebut akan berbasis NFT. Jika benar, nerarti GTA 6 akan memiliki mata uang (currency) digital yang berbanding lurus dengan mata uang asli.
Baca juga: Bully 2 Akan Dirilis Setelah GTA 6? Cek Jawabannya di Sini!
Nah, sekarang kita masuk ke bahasan utama, yakni banderol harga GTA 6. Mempertimbangkan berbagai aspek di atas, tidak heran bila nantinya harga perilisan game ini akan terbilang fantastis.
Banyak yang berspekulasi bahwa Rockstar tidak akan segan-segan memaksa para gamers untuk merogoh kocek dalam-dalam. Ini tentu diimbangi dengan berbagai kelebihan yang memang disematkan dalam lineup terbaru sang waralaba legenda.
Dilansir dari laman Gamerant, taksiran yang mereka berikan tidak akan berkisar di bawah nominal USD 150! Jika dihitung dengan kurs saat ini, harga tersebut setara dengan Rp2,4 juta.
Bayangkan, harga tersebut hanya untuk satu unit game saja lho. Jika dibandingkan dengan harga perilisan perdana konsol Xbox Series saja, angka tersebut bahkan menyentuh hingga setengahnya.
Dan sekali lagi, ini merupakan estimasi awal. Bisa saja Rockstar memberikan banderol yang jauh diatasnya. Mirisnya lagi, angka tersebut akan lebih menggelembung jika masuk ke pasar tanah air.
Bukan hanya versi resmi akan mendapatkan pajak besar, ini juga semakin menggelembung dengan pergerakkan kurs dan inflasi yang pasti meningkat setiap tahunnya.
Maka jangan heran bila nantinya kamu perlu untuk menyediakan dana aman hingga angka Rp3,5 juta. Hmm, hampir sama dengan harga membeli satu konsol ya.
Tapi, kita tetap harus menunggu informasi resmi dari pengembang game dan tidak bersandar pada spekulasi yang beredar di jagat maya.
Pengembang tentunya akan melakukan riset yang komperhensif sebelum menentukan harga jual dari game ini.
This website uses cookies.